Subscribe:

Panjang Gorden Bikin Tampilan Ruang Jadi Berbeda

Panjang Gorden Bikin Tampilan Ruang Jadi Berbeda




Panjang gorden bisa 
jadi merupakan salah satu pertanyaan yang paling sering diajukan para 
pemilik rumah, khususnya rumah baru. Kontributor Houzz.com, Judith 
Taylor mengaku sering mendapatkan pertanyaan tersebut dari orang-orang 
yang dikenalnya.


Mereka ingin tahu seberapa besar jeda yang harus 
disediakan antara gorden dengan lantai. Meski tampak sepele, variasi 
panjang gorden bisa memberikan efek berbeda.

"Seringkali, di dalam desain tidak ada jawaban benar atau salah. Apakah 
Anda menyukainya, atau tidak. Namun ada beberapa petunjuk untuk membantu
 Anda menimbang pilihan. Jadi Anda bisa memilih gorden yang tepat,

Pengaturan ini cocok untuk tampilan kasual. Sisakan
 saja sekitar satu buku jari antara lantai dan gorden. Cara ini membuat 
gorden Anda tetap tampak panjang dan menutupi seluruh bagian jendela, 
namun tidak mengumpulkan debu. Hem atau lipatan di dasar gorden pun 
tidak cepat kotor.

Gorden jenis ini 
sedikit "patah" di bagian bawahnya, tidak jauh dari lipatan di dasar 
gorden (hem) karena berhasil menyentuh lantai, namun tidak sampai 
menumpuk di lantai.

Pilihan ketiga adalah "brushing". Sama seperti namanya, gorden jenis ini
 memiliki panjang yang tepat untuk "menyapu" lantai. Gaya ini seringkali
 digunakan dalam rumah-rumah berkonsep modern karena sederhana namun 
tampak presisi.

Tambahkan panjang gorden tebal Anda untuk membawa kesan lebih dramatis. 
Jika Anda ingin mendekor rumah tua penuh sejarah, cara ini bisa Anda 
lakukan untuk mempertegas hal tersebut. Namun, cara ini tidak mudah. 
Anda harus mengatur jatuhnya gorden agar tampak cantik. Selain itu, 
gorden jenis ini juga sering membuat orang tersandung.
Panjang gorden bisa 
jadi merupakan salah satu pertanyaan yang paling sering diajukan para 
pemilik rumah, khususnya rumah baru.

Mereka ingin tahu seberapa besar jeda yang harus 
disediakan antara gorden dengan lantai. Meski tampak sepele, variasi 
panjang gorden bisa memberikan efek berbeda.

"Seringkali, di dalam desain tidak ada jawaban benar atau salah. Apakah 
Anda menyukainya, atau tidak. Namun ada beberapa petunjuk untuk membantu
 Anda menimbang pilihan. Jadi Anda bisa memilih gorden yang tepat,

Mengambang berarti Anda menyediakan sedikit ruang antara
 gorden dengan ubin. Pengaturan ini cocok untuk tampilan kasual. Sisakan
 saja sekitar satu buku jari antara lantai dan gorden. Cara ini membuat 
gorden Anda tetap tampak panjang dan menutupi seluruh bagian jendela, 
namun tidak mengumpulkan debu. Hem atau lipatan di dasar gorden pun 
tidak cepat kotor.

Mematahkan. Gorden jenis ini 
sedikit "patah" di bagian bawahnya, tidak jauh dari lipatan di dasar 
gorden (hem) karena berhasil menyentuh lantai, namun tidak sampai 
menumpuk di lantai.

 Sama seperti namanya, gorden jenis ini
 memiliki panjang yang tepat untuk "menyapu" lantai. Gaya ini seringkali
 digunakan dalam rumah-rumah berkonsep modern karena sederhana namun 
tampak presisi.

Terakhir, Anda juga bisa membawa nuansa dramatis di dalam rumah dengan 
membuat gorden tampak menjuntai atau seolah menumpuk di lantai.
 Gorden yang juga terkesan terlalu besar ini bisa 
membuat ruangan tampak sangat formal, namun juga bisa membuatnya 
informal. Tergantung jenis atau bahan gorden. Jika Anda menggunakan 
sutra pada gorden, sisakan saja beberapa sentimeter untuk memberikan 
tampilan elegan dan formal.

Tambahkan panjang gorden tebal Anda untuk membawa kesan lebih dramatis. 
Jika Anda ingin mendekor rumah tua penuh sejarah, cara ini bisa Anda 
lakukan untuk mempertegas hal tersebut. Namun, cara ini tidak mudah. 
Anda harus mengatur jatuhnya gorden agar tampak cantik.



#gordenbsd, #gordenrumah, #gordencisauk, #gordenbintaro, #gordenjakarta, #gordenserpong, #gordenkarawaci, #gordenminimalis, #gordenpamulang, #gordenapartemen, #gordenalamsutera, #gordengadingserpong, #gordenparungpanjang, #gordenpantaiindahkapuk